Hemodialisa / Hemodialisis adalah salah satu terapi pengganti ginjal yang paling banyak dipilih oleh para penderita GGT. Pada prinsipnya terapi hemodialisa adalah untuk menggantikan kerja dari ginjal yaitu menyaring dan membuang sisa – sisa metabolisme dan kelebihan cairan, membantu menyeimbangkan unsur kimiawi dalam tubuh serta membantu menjaga tekanan darah.
-
Kapan seseorang harus menjalani terapi
hemodialisa ?
Terapi
dibutuhkan apabila fungsi ginjal seseorang telah mencapai tingkatan terakhir
(stage 5) dari gagal ginjal kronik. Dokter akan menentukan tingkatan fungsi ginjal seseorang berdasarkan perhitungan GFR atau Glomerular Filtration Rate, dimana pada tingkatan GFR dibawah 15, ginjal seseorang dinyatakan masuk dalam kategori gagal ginjal terminal (End Stage Renal Disease).
-
Bagaimana Hemodialisis dilakukan?
Pada proses hemodialisa, darah
dialirkan ke luar tubuh dan disaring di dalam ginjal buatan (dialyzer). Darah
yang telah disaring kemudian dialirkan kembali ke dalam tubuh. Rata – rata
manusia mempunyai sekitar 5,6 s/d 6,8 liter darah, dan selama proses
hemodialisa hanya sekitar 0,5 liter yang berada di luar tubuh. Untuk proses
hemodialisa dibutuhkan pintu masuk atau akses agar darah dari tubuh dapat
keluar dan disaring oleh dialyzer kemudian kembali ke dalam tubuh. Terdapat 3
jenis akses yaitu arteriovenous (AV) fistula, AV graft dan central venous
catheter. AV fistula adalah akses vaskular yang paling direkomendasikan karena
cenderung lebih aman dan juga nyaman untuk pasien. ?Sebelum melakukan proses
hemodialisa (HD), perawat akan memeriksa tanda – tanda vital pasien untuk
memastikan apakah pasien layak untuk menjalani Hemodialysis.
Selain itu pasien melakukan timbang badan
untuk menentukan jumlah cairan didalam tubuh yang harus dibuang pada saat
terapi. Langkah berikutnya adalah menghubungkan pasien ke mesin cuci darah
dengan memasang blod line (selang darah) dan jarum ke akses vaskular pasien,
yaitu akses untuk jalan keluar darah ke dialyzer dan akses untuk jalan masuk
darah ke dalam tubuh. Setelah semua terpasang maka proses terapi hemodialisa
dapat dimulai.?Pada proses hemodialisa, darah sebenernya tidak mengalir melalui
mesin HD, melainkan hanya melalui selang darah dan dialyzer. Mesin HD sendiri
merupakan perpaduan dari komputer dan pompa, dimana mesin HD mempunyai fungsi
untuk mengatur dan memonitor aliran darah, tekanan darah, dan memberikan
informasi jumlah cairan yang dikeluarkan serta informasi vital lainnya. Mesin
HD juga mengatur cairan dialisat yang masuk ke dialyzer, dimana cairan tersebut
membantu mengumpulkan racun – racun dari darah. Pompa yang ada dalam mesin Hd
berfungsi untuk mengalirkan darah dari tubuh ke dialyzer dan mengembalikan
kembali ke dalam tubuh.
-
Apa fungsi dari ginjal buatan (dialyzer) ?
Dialyzer
merupakan kunci utama dalam proses hemodialisa. Disebut sebagai ginjal buatan
(artificial kidney) karena yang dilakukan oleh dialyzer sebagian besar
dikerjakan oleh ginjal kita yang normal. Dialyzer berbentuk silinder dengan
panjang rata – rata 30 cm dan diameter 7 cm dan didalamnya terdapat ribuan
filter yang sangat kecil. Dialyzer terdiri dari 2 kompartemen masing – masing
untuk cairan dialysate dan darah. Kedua kompartemen tersebut dipisahkan oleh
membran semipermiabel yang mencegah cairan dialysate dan darah bercampur jadi
satu. Membran semipermiabel mempunyai lubang – lubang sangat kecil yang hanya
dapat dilihat melalui mikroskop sehingga hanya substansi tertentu seperti racun
dan kelebihan cairan dalam yang dapat lewat. Sedangkan sel – sel darah tetap
berada dalam darah.
-
Apa itu cairan dialysate dan bicarbonate ?
Pada saat
proses hemodialisa penderita akan selalu melihat 2 jerigen yang berada di depan
mesin HD. Jerigen tersebut berisi cairan dialysate dan bicarbonate. Cairan
dialysate berisi elektrolit dan mineral yang selain membantu proses pembuangan
racun dalam tubuh juga membantu menjaga kadar elektrolit dan mineral dalam
tubuh. Bersama dengan cairan bicarbonat cairan dialysate tersebut dicampur di
dalam mesin dengan bantuan air murni olahan yang menggunakan teknologi reverse
osmosis. Baik cairan dialysate yang telah dicampur dan darah bersama sama (tapi
tidak bercampur satu dengan lainnya) menuju ke dialyzer dimana proses penyaring
racun – racun dilakukan. Racun tersebut kemudian dibawa keluar bersama cairan
dialysate untuk dibuang lewat salurang pembuangan.
-
Mengapa sering terdengar bunyi alarm saat
proses HD berjalan ?
Mesin HD
dibuat dengan tingkat keamanan yang sangat tinggi. Bunyi alarm yang terdengar pada
saat proses hemodialisa menandakan ada sesuatu hal yang harus di perhatikan dan
diperbaiki bila diperlukan. Beberapa hal seperti masuknya udara dalam blood
tubing, temperatur,aliran darah yang tidak sesuai atau proses pencampuran
cairan dialysate yang tidak sesuai dengan komposisi yang ditentukan akan
menyebabkan alarm di mesin menyala. Perawat yang bertugas akan segera mengecek
mesin tersebut dan memastikan proses HD penderita dapat berjalan normal
kembali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar